Xia adalah sosok wanita yang memiliki karakter kuat. Dia dan suaminya, Long, sudah tujuh tahun menikah. Selama itu, Long selalu menuruti apapun yang dikatakan oleh Xia. Mulai dari hal-hal besar hingga kecil sekalipun, Long sama sekali tidak pernah membantah Xia.

Bukan hanya sangat penurut, Long juga bersikap sangat baik pada Xia. Setiap kali keluar rumah, dia tidak pernah lupa membelikan hadiah untuk Xia, mulai dari pakaian, kosmetik, dan barang-barang kebutuhan wanita lainnya.

Sebenarnya, Long bersikap seperti itu bukan bukan karena dia takut pada Xia. Mereka berdua mulai menjalin hubungan cinta saat masih sekolah dulu. Xia berasal dari keluarga yang cukup berada, sementara keluarga Long sangatlah miskin. Karena faktor inilah orang tua Xia menentang keras hubungan mereka berdua. Tetapi, meskipun demikian, Xia tetap tidak peduli dan bersikeras menjalin hubungan dengan Long. Dia bahkan rela memutuskan hubungan dengan keluarganya demi Long.

Keduanya kemudian hidup bersama dan menjalani hidup yang keras. Segera setelah lulus, Long mendapatkan pekerjaan dengan penghasilan lumayan baik dan sejak itu kehidupan keduanya mulai membaik. Long sangat menghargai keputusan dan ketegaran Xia yang rela mengorbankan semua hal demi dirinya. Namun, baru-baru ini terjadi suatu insiden yang membuat Xia sangat jengkel dan bahkan ingin bercerai dengan Long.

Hari itu adalah hari ulang tahun pernikahan mereka berdua. Karena cuaca cerah, Xia mengajak Long ke danau yang terletak di tengah-tengah sebuah taman untuk mengenang kisah cinta mereka di masa lalu. Di sana, mereka berdua naik perahu untuk mengelilingi danau bersama pengunjung-pengunjung yang lain. Namun, entah mengapa, tak lama setelah meninggalkan dermaga, perahu itu tiba-tiba menabrak batu dan terbalik.

Semua penumpang di perahu itu pun seketika langsung tercebur ke sungai. Untungnya, Xia dan Long sama-sama bisa berenang, jadi keduanya bisa menyeimbangkan tubuhnya di permukaan air. Awalnya Xia mengira Long akan berenang ke arahnya untuk memeriksa keadaan dirinya, namun betapa terkejutnya dia saat melihat Long yang malah berenang ke arah wanita lain dan menyelamatkannya. Karena lokasi kejadian itu tidak jauh dari dermaga, Xia pun langsung berenang ke tepi danau.

Sesampainya di rumah, Xia langsung cemberut dan marah pada Long. Tidak hanya itu, dia bahkan minta cerai karena merasa Long sudah tidak mencintainya lagi. Mengetahui duduk perkaranya, Long pun membelai rambut Xia dan berkata, "Kita berdua kan jago berenang dan bisa menyelamatkan diri sendiri, sementara wanita tadi tidak bisa berenang, apalagi tadi cuacanya sangat dingin, mungkin dia akan segera tenggelam kalau tidak segera diselamatkan. Bukankah dulu kamu pernah memintaku untuk membantu orang yang kesulitan dan jangan hanya berpangku tangan?"

Mendengar itu, Xia pun sadar. Kecemburuannya sama sekali tidak beralasan! "Maafkan aku. Tidak seharusnya aku bersikap begini. Sekarang lebih baik kamu ganti baju dulu, nanti bisa-bisa kamu masuk angin."

Long pun segera berganti pakaian, sementara Xia menyiapkan semangkuk besar sup panas untuk Long. Begitu menyeruput sup panas buatan istrinya, hati Long pun langsung hangat. Meski orang-orang menganggap Xia galak dan egois, tapi di mata Long, Xia hanyalah seorang wanita yang baik dan tegas!

Sumber: erabaru