5 Suku di Dunia Punya “Kekuatan Super” yang Tak Dimiliki Siapapun, No 4 di Indonesia!

Di dunia ini terdapat berjuta-juta suku dan juga adat istiadat yang berbeda-beda. Setiap suku memiliki keunikannya dan keindahannya masing-masing, maka dari itu harus ditanamkan sikap toleransi dan saling menghargai dalam diri kita.

Meskipun setiap suku memiliki kelebihannya masing-masing, namun ada 5 suku yang benar-benar memiliki “kekuatan super” yang tidak dimiliki oleh suku lain. Penasaran apa saja? Yuks kita simak sama-sama!

Sponsored Ad

1. Suku Aborigin

Suku ini mungkin tidak memiliki penglihatan super seperti pahlawan Hawkeyes yang muncul di komik Amerika terbitan Marvel comics, tetapi mereka tidak kalah mengagumkan.

Orang-orang Aborigin Australia dikenal karena penglihatan mereka yang sangat baik. Ini memungkinkan mereka melihat dua hingga empat kali lebih baik daripada rata-rata orang umumnya. Para ilmuwan percaya, kemampuan mereka ini telah diturunkan dari suku Aborigin yang di masa lalu menjadi pemburu-pengumpul. Namun, sama seperti pada manusia yang lain, penglihatan mereka berangsur menurun ketika usia lanjut.

Sponsored Ad

2. Suku Kalenjin

Suku Kalenjin di Kenya, adalah kehidupan nyata dari flash. Selain dikenal cepat, mereka jugalah "suku berlari" dengan kemampuan menakjubkan untuk berlari jarak jauh. Sprinter Kenya kebanyakan didominasi dari suku ini sejak tahun 1980-an. Atlet wanita juga tidak kalah, Pamela Jelimo yang berlaga di Olimpiade 2008 menjadi salah satunya.

Kecepatan berlari suku Kalenjin dipercaya berkaitan dengan ukuran tubuh mereka. Tubuh orang Kalenjin biasanya ramping dengan pergelangan kaki dan betis yang lebih kecil, hal ini menjadi faktor utama dalam kecepatan mereka.

Sponsored Ad

3. Suku Tsimane

Orang-orang Tsimane di Bolivia memiliki kemampuan luar biasa soal urusan awet muda. Sebuah penelitian mengungkapkan, penduduk asli di sana memiliki laju penuaan epigenetik intrinsik yang lebih lambat, membuat mereka jauh lebih muda daripada umur sebenarnya.

Menurut ilmuwan, suku ini juga kebal terhadap sakit jantung sama seperti Wade Wilson di film Deadpool yang kebal terhadap hampir segala gangguan kesehatan. Mereka juga memiliki tekanan darah, kolesterol, dan gula darah yang rendah.

Sponsored Ad

4. Suku Bajo

Orang-orang Bajo berasal dari Filipina Selatan tetapi mereka telah bermigrasi ke daerah-daerah di Indonesia dan Malaysia. Suku Bajo dapat melakukan selam bebas atau tanpa bantuan alat sama sekali selama 13 menit, hingga kedalaman 70 meter.

Manusia pada umumnya hanya mampu menahan napas hitungan detik saja. Ini mungkin dipengaruhi oleh kebiasan mereka menyelam untuk menangkap ikan, gurita, hingga kepiting. Kemampuan mereka yang istimewa ini menarik perhatian Melissa Llardo, seorang kandidat doktor di Pusat GeoGenetika, University of Copenhagen.

Sponsored Ad

Llardo menghabiskan beberapa bulan di Jaya Bakti, Indonesia, mengamati suku ini. Dia dibantu oleh seorang penerjemah untuk penelitiannya ini. Dia juga membandingkan kemampuan tersebut dengan suku lain yakni suku Saluan. Hasilnya, ukuran rata-rata limpa suku Bajo 50 persen lebih besar daripada milik suku Saluan.

Limpa merupakan salah satu organ terpenting dalam aktivitas menyelam karena organ tersebut akan melepaskan lebih banyak oksigen ke dalam darah ketika tubuh sedang tertekan atau menahan napas dalam air. Tidak hanya itu, DNA orang-orang suku Bajo juga terdapat gen yang disebut PDE10A. Gen tersebut tidak ditemukan pada suku Saluan.

Sponsored Ad

5. Penduduk Okinawa

Penduduk asli Okinawa, Jepang, terkenal karena dapat hidup lebih dari 100 tahun. Prefektur ini memiliki jumlah centenarian yaitu orang yang hidup 100 tahun terbesar di dunia. Para ilmuwan percaya, kemampuan tersebut berkaitan dengan makanan mereka yang biasanya mengkonsumsi ubi jalar, kedelai, tahu, sayuran dan biji-bijian.


Sumber : grid

Kamu Mungkin Suka