Hampir 80% Orang Salah, Begini Cara Benar Mencuci Botol Minuman, Salah Sedikit Ada Bahaya Mengintai Kesehatan!

Hayo siapa nih yang sering banget minum pakai botol minuman? Untuk yang sering bepergian, botol minuman ini emang membantu banget. Eits tapi tahukah kamu kalau ternyata ada bahaya mengintai dari dalam botol minuman kita?

Walaupun hanya diisi air, ternyata botol minuman atau pun tumbler bisa jadi tempat perkembang biakan kuman. Tenang, meskipun begitu kamu bisa cegah hal ini dengan cara pencucian botol yang benar.

Aktris Shireen Sungkar termasuk pengguna berbagai jenis botol minuman, mulai dari botol susu untuk balitanya hingga botol berukuran besar untuk menyimpan air di kamar.

"Biasanya aku cuci botol pakai cara biasa, dengan air panas dan sabun lalu dikocok-kocok. Ternyata cara itu kurang tepat," kata ibu tiga anak ini di acara peluncuran Scotch-Brite Bottle Cleaner di Modena Experience Center, Jakarta.

Menurut dr.Yulia Rosa Saharman, Sp.MK, botol minuman termasuk dalam alat makan yang memiliki banyak kuman karena sering kontak dengan mulut. Selain itu, kebanyakan orang kurang teliti dalam membersihkan botol.

Sponsored Ad

"Dari beberapa penelitian, di botol minuman banyak sekali kuman, mulai dari bagian tutup sampai dasar botol," kata dokter dari Departemen Mikrobioloi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini.

Yulia menambahkan, sisa air minum yang disimpan dalam botol yang sudah diminum juga bisa menjadi tempat pertumbuhan kuman, apalagi jika berisi susu, kopi, atau pun jus.

Memang tidak semua kuman di botol bersifat patogen, namun jika daya tahan tubuh kita sedang rendah tetap bisa menyebabkan penyakit.

"Untuk menyebabkan penyakit, kuman harus berada dalam jumlah yang cukup. Tetapi pada orang yang rentan, seperti bayi dan orang lanjut usia, bisa berbahaya," ujarnya.

Agar tidak menyebabkan penyakit, botol minuman harus dicuci secara benar. Yulia menyarankan untuk menggunakan sabun dan digosok dengan spons, kemudian bilas dengan air bersih dan keringkan.

Sponsored Ad

"Ada bakteri yang tidak mati dengan air panas. Jadi tetap harus digosok dengan spons, lalu dikeringkan dengan cara diangin-anginkan atau ditaruh di rak pengering," ujarnya.

Untuk botol susu bayi, menurut Yulia, ada perlakuan khusus, yaitu setelah dicuci harus disterilkan dulu.

"Jangan lupa sponsnya juga harus dikeringkan setelah dipakai. Bilas sampai sabunnya hilang, lalu peras dan keringkan. Jangan direndam dalam tempat sabun, sama saja kumannya akan berkembang biak," paparnya.

Pemilihan spons pencuci botol juga harus diperhatikan. Pilih yang memiliki daya penggosok cukup tetapi tidak sampai menggores permukaan botol. Menurut Yulia, botol yang sudah tergores bisa jadi tempat perkembangbiakan kuman.

"Botol yang sudah banyak goresan atau ada sisa minuman, susu, di permukannya sebaiknya diganti baru," katanya.


Nah, mulai dari sekarang kamu bisa melakukan pencegahan ini dengan mencuci botol minuman sebaik mungkin ya! Yuk mulai jaga kesehatan dari hal terkecil buat keluarga.

Sumber: Kupang Tribun

Kamu Mungkin Suka