35 Tahun Selalu Kenakan Pakaian Kuning Hingga Dalaman, Alasannya Mengejutkan Seluruh Manusia!

Abu Zakkour, seorang pria berusia 68 tahun di kota Aleppo, SuriahUtara, telah menjadi simbol keanehan di kotanya.

Pasalnya, selama 35 tahun terakhir, ia selalu mengenakan pakaian serba kuning hingga baju dalam pun berwarna kuning.

Sponsored Ad

Diwartakan xinhuanet.com (11/1/2019), semua obsesi Abu dengan warna kuning dimulai sejak 25 Januari 1983 ketika ia memutuskan untuk menjadi orang kuning.

Ini karena, di matanya, warna kuning melambangkan cinta.

"Bagi saya warna kuning melambangkan cinta dan sesuatu yang belum pernah dilakukan orang dan tidak ada yang bertahan. Saya percaya tidak ada seorang pun di dunia ini yang bisa memakai kuning selama 35 tahun, siang dan malam, di dalam dan di luar ruangan," kata Abu kepada Xinhua.

Sponsored Ad

Pria itu mengenakan segala sesuatu berwarna kuning, termasuk jas, dasi, kemeja, pakaian dalam, kaus kaki, sandal, dan kacamata, tasbih, dan gamis. Bahkan kopernya berwarna kuning.

Ia juga menggunakan cat kuning untuk membuat barang-barang non-kuning menjadi kuning.

Saat berkunjung ke flat kecilnya di kawasan Maari, sepatu dan sandal kuning adalah barang berwarna kuning pertama yang kita jumpai di tempat tinggalnya itu.

Lalu, di dalamnya barang berwarna kuning akan dengan mudah ditemui seperti taplak meja di meja dapurnya, seprai dan bahkan tempat sampah.

Sponsored Ad


Warna kuning telah menjadi bagian besar di hidupnya, dan ia tidak bisa meninggalkannya.

Abu akan merasa sangat aneh apabila mengenakan warna selain kuning.

Sponsored Ad

“Mengenakan warna lain akan membuat saya merasa aneh karena saya memakai kuning selama 35 tahun dan itu adalah waktu yang lama," ujarnya.

"Saya bahkan tidak bisa memiliki warna yang berbeda di dalam pakaian kuning saya, ”tambah Abu.

Manusia Kuning Aleppo ini telah menjadi tokoh terkenal di Kota Suriah dan simbol keanehan sebelum pertikaian melanda negara itu.

Sponsored Ad

Tetapi keadaan berubah, Abu yang selalu berjalan-jalan di sudut kota memakai pakaian kuing yang mencolok, banyak orang yang berpikiran negatif tentangnya.

Beberapa orang mengatakan ia adalah seorang informan untuk rezim Bashar al Asad.

Sementara yang lain menghubungkan pakaian kuningnya dengan jaringan tero*is ISIS atau Al-Qaeda.

Dalam sebuah video memilukan yang viral di tahun 2013, anggota Tentara Pembebasan Suriah dapat terlihat melakukan tindakan tak terpuji pada Abu.

Sponsored Ad

Mereka menanyakan mengapa Abu mengenakan pakaian kuning. Abu lantas menjawab bahwa ia hanya memiliki pakaian kuning.

Setelah melihat bagaimana Tentara Pembebasan memperlakukan Abu 6 tahun lalu, banyak orang terkejut ia selamat.

Kini, Abu kembali terlihat berjalan-jalan di Aleppo dengan pakaian kuning khasnya.

Ia kembali tersenyum dan senang hati akan melayani orang-orang yang bertemunya di jalan untuk berfoto.

“Ketika saya berjalan di jalan atau pergi ke tempat-tempat ramai, orang-orang akan tersenyum dan mengambil foto dengan saya. Banyak orang berhenti untuk berbicara dengan saya dan bercanda dengan saya dan saya pikir itu disebut cinta, ” pungkas Abu. 

 

Sumber: suar.id


Kamu Mungkin Suka