Kuburkan Ibunya Sendirian, Saat Ditanya Kemana Saudara dan Tetangganya? Jawabannya Pilu!

Ketika seseorang berpulang pada yang maha Kuasa, maka biasanya tetangga, saudara dan kerabat umumnya akan turut berduka dan membantu proses pemakaman atau setidaknya memberikan penghiburan untuk keluarga yang ditinggalkan.

Tapi baru-baru ini seorang anak laki-laki di India terpaksa harus mengubur ibunya sendirian, tanpa bantuan siapapun termasuk tetangga dengan alasan karena tetangga menolak membantunya.

Sponsored Ad

Anak malang itu bernama, Saroj, ia terpaksa membawa ibunya ke tempat peristirahatan terakhirnya dengan sepeda, tanpa seorang pun yang membantu.

Sebuah rekaman video menunjukkan remaja berusia 17 tahun itu berjalan tanpa alas kaki, sambil mendorong sepeda. Ibunya yang tertidur kaku terlihat ditutupi dengan kain, dan dibaringkan di atas kayu yang diikatkan dengan sepeda.

Seorang pria yang merekam kejadian itu bertanya pada Saroj apa yang ia bawa di atas sepedanya.

Sponsored Ad

Dia menjawab dengan suara rendah: "Ini ibuku."

Saroj dilaporkan berjalan sejauh 5 km, menuju ke hutan. Di sana lah dia menggali kuburan ibunya, sendirian.

Ibunya berpulang saat pergi mengambil air. Dia berusia 45 tahun. Saroj sekarang menjadi yatim piatu. Ayahnya juga sudah berpulang ketika dia berusia tujuh tahun.

Sponsored Ad

Ternyata Saroj telah pergi meminta bantuan penduduk setempat untuk mengkremasi ibunya. Tapi para tetangga menolaknya, karena dia berasal dari kasta yang lebih rendah.

Sistem kasta India diyakini telah berusia lebih dari 3.000 tahun. Ini masih banyak digunakan di desa-desa terpencil, meskipun konstitusi India melarang diskri minasi berdasarkan kasta sejak 1950.


Sumber: Rakyatku

Kamu Mungkin Suka